NU Terdepan untuk Koperasi Syariah di Indonesia
Sekretaris Kemenkop (Seskemenkop) Ahmad Zabadi menghadiri RAT (Rapat Anggota Tahunan) 2025 INKOP Yasmin PP Fatayat Nahdlatul Ulama (NU) di Hotel Grand Whiz Point Simatupang, Jakarta Selatan.
Dalam pembukaan RAT, Sesmenkop mengatakan di NU, banyak terdapat enterpreneur, yang menjadikan organisasi keagamaan Islam itu terdepan untuk koperasi syariah di Indonesia.
Baca Juga: Dolar Kembali Melemah Setelah Trump Ancam Penerapan Tarif ke Uni Eropa
“Hal ini semata-mata karena NU ingin mengembangkan ekonomi syariah, memberdayakan masyarakat, meningkatkan kesejahteraannya, dan menyediakan akses keuangan yang adil dan transparan melalui kehadiran koperasi berprinsip syariah,” ucap Seskemenkop, dikutip dari siaran pers Kemenkop, Selasa (27/5).
Ahmad Zabadi berharap, Fatayat NU dapat memperkuat pengembangan koperasi primer. Bisnis dan usaha koperasi primer lebih jelas, anggotanya terus bertambah. Serta, sistem tata kelola dengan pelayanan kepada anggota baik sehingga berdampak pada bertambahnya volume usaha koperasi.
Dia menegaskan, agar koperasi bisa untung usahanya harus memenuhi skala ekonomi. Untuk itu, penyelenggaraan RAT menunjukkan bahwa koperasi itu secara kelembagaannya masih hidup.
"Selain itu untuk mengelola koperasi perlu menempatkan orang atau SDM (Sumber Daya Manusia) sesuai dengan keahliannya, the right men in the right place," ungkapnya.
Fatayat NU merupakan organisasi perempuan muda antara 20 hingga 45 tahun. Organisasi ini fokus pada pendampingan berupa pemberdayaan perempuan, perlindungan anak, dan bidang ekonomi yang dikelola melalui lembaga koperasi Yasmin.
Sementara itu, Ketua Umum PP Fatayat NU Margaret Aliyatul menuturkan, RAT bisa terjaga dan tetap berjalan dengan baik.
“Artinya, pelaksanaan RAT yang sukses dapat menjadi indikator positif tentang kinerja koperasi dan komitmen anggota dalam mengelola koperasi,” jelasnya.
Halaman BerikutnyaHalaman:
- 1
- 2
(责任编辑:热点)
- Porsi EBT Capai 61% di RUPTL, PGE Siap Genjot Kapasitas PLTP hingga 1,7 GW
- 5 Kebiasaan Kecil yang Berdampak Besar Bikin Awet Muda
- Creamer Pada Kopi, Apakah Benar Berbahaya untuk Kesehatan?
- Lebaran 2025 Diprediksi Penuh Tantangan, Pengamat Ungkap Faktor Penyebabnya
- Plt Gubernur DKI Berharap Empat Raperda Disetujui DPRD
- Konsumsi Masyarakat Meningkat Saat Ramadan, Ekonom Soroti Peran THR
- Bukan Jakarta, Kini Bandung Jadi Kota Termacet di Indonesia
- 20 Tahun Mengabdi, Ini Harapan Peneliti BRIN pada Prabowo saat Open House di Istana
- Berapa Batas Minum Kopi Hitam Harian?
- Kepala BGN Sentil Timnas Kerap Kalah dari Negara Lain, Sebut Karena Kekurangan Gizi
- Giring Ganesha Ungkap Pesan Prabowo Subianto Sebelum Diangkat Jadi Wamen Kebudayaan RI
- BYD Lucurkan Sedan E7, Lebih Keren Ada Sunroof
- 5 Menu Sarapan Terburuk, Wajib Dihindari untuk Usir Perut Buncit
- BYD Lucurkan Sedan E7, Lebih Keren Ada Sunroof
- Gantikan AHY, Nusron Wahid Doakan Mendiang Ani Yudhoyono saat Sertijab
- Jaga Kesehatan Ginjal dengan Daun Gedi, Ini 7 Manfaatnya
- 30 Ucapan Jumat Agung 2025 Sarat Makna, Bahasa Indonesia dan Inggris
- Bhumi Mandala Festival Diharapkan Jadi Inspirasi Kembangkan Ekraf dan Budaya
- Gubernur Lemhannas RI Tekankan Nilai
- Terkuak Fakta Terbaru Dugaan Kekerasan Seksual Eks Kapolres Ngada AKBP Fajar