Perkenalkan Kirei Lifestyle Innovation, Kao Indonesia luncurkan Biore Breeze Deodorant
Kao Indonesia dengan bangga merayakan 40 tahun kehadiranya di Indonesia melalui inovasi penuh makna, Kao Indonesia menandai tonggak penting dalam perjalanannya menghadirkan Kirei Lifestyle Innovation yang mengangkat kualitas hidup masyarakat Indonesia melalui nilai-nilai kebersihan, kecantikan, dan harmoni Sekaligus memperkenalkan inovasi produk barunya yakni Biore Breeze Deodorant.
Biore Breeze Deodorant merupakan produk inovasi terbaru dari Kao sebagai solusi menghilangkan bau badan akibat keringat yang berlebih. Terdiri dari dua produk; spray dan Gel. Biore Breeze Deodorant Spray digunakan saat badan berkeringat, sedang Biore Breeze Deodorant Gel digunakan setelah mandi. Kedua pruduk ini di klaim dapat membuat tubuh terasa segar sepanjang hari, membuat kulit tetap kering dan halus dan melawan 99,9% bakteri penyebab bau badan.
Sejak berdiri, Kao Indonesia telah menjadi merek terpercaya bagi masyarakat Indonesia dengan dedikasi menghadirkan produk berkualitas tinggi yang didukung sains dan inovasi, yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat dengan penuh perhatian dan kepedulian.
Yoshihiro Hasebe, CEO Kao Corporation, dalam momen ini menyampaikan, “Dipandu oleh Global Sharp Top, kami berkomitmen untuk menjadi perusahaan global unggulan yang mampu memberikan nilai unik bagi konsumen serta menciptakan dampak positif bagi masyarakat melalui Kirei Lifestyle. Kireiadalah gaya hidup kami—hidup secara bertanggung jawab, bersih, indah, dan harmonis dengan diri sendiri, orang lain, dan lingkungan. Regional Innovation project, Research & Development (R&D) Division kami telah bekerja keras untuk menghadirkan inovasi bermakna yang didasarkan pada penelitian dan sains serta relevan dengan nilai serta kebutuhan konsumen, dengan tetap memberikan dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan. Dari edukasi kebersihan hingga advokasi keberlanjutan, perusahaan kami telah memainkan peran penting dalam membentuk perspektif hidup sehat bagi jutaan orang.”
Indonesia, sebagai salah satu negara dengan karakteristik unik dan ekonomi yang tumbuh pesat di Asia Tenggara, mayoritas berpenduduk Muslim, serta didorong oleh pertumbuhan generasi muda, memiliki posisi strategis dalam visi global Kao.
Proyek Regional Innovation, Research and Development (R&D) Division yang dibentuk di Indonesia merupakan bentuk nyata komitmen Kao dalam menghadirkan produk yang disesuaikan dengan kebutuhan, kebiasaan, dan nilai-nilai lokal masyarakat Indonesia.
Susilowati, Vice President Marketing Kao Indonesia, menjelaskan, “Secara lokal, kami melihat adanya pergeseran perspektif, di mana konsumen kini mencari produk yang tidak hanya fungsional, tetapi juga melihat makna dan nilai di balik sebuah produk. Mereka menginginkan pilihan yang mencerminkan nilai dan prinsip hidup mereka. Peluncuran Biore Breeze Deodorant merupakan langkah berikutnya dalam inovasi nyata kami untuk meningkatkan kualitas hidup yang disesuaikan secara spesifik dengan kebutuhan lokal. Melalui peluncuran ini, kami berharap dapat memberdayakan setiap individu, terutama perempuan, untuk menjadikan perawatan diri sebagai rutinitas harian yang memperkuat rasa percaya diri dan menciptakan keseimbangan hidup.”
下一篇:Revisi UU KPK, MK jadi Harapan Terakhir
相关文章:
- Gugat Midjourney, Disney hingga Universal Muak Sama Karya AI
- Usai Mundur dari Pejabat Istana, Elon Musk Langsung Hina Presiden: 'Menjijikan'
- Asuransi Kesehatan Sekarat karena Inflasi Medis, OJK Terbitkan SEOJK 7 2025! Begini Respon AAJI
- Noverizky: AKPI Semakin Maju Jika Dipimpin Martin Nagel
- PGN Dorong Lonjakan Pendaftaran Pelanggan Gas Bumi
- Dolar AS Loyo, Rupiah Tipis Naik! Trump Digoyang Tarif, Pasar Cemas Data Ketenagakerjaan
- 7 Cara Bikin Olahraga Jadi Menyenangkan, Anti Capek
- Perpres Nuklir Ditargetkan Rampung Tahun Ini, Pemerintah Siapkan NEPIO sebagai Motor PLTN
- 176.984 Narapidana Terima Remisi Kemerdekaan, Negara Hemat Rp274 Miliar!
- Perlindungan Hak Kekayaan Intelektual Penting Bagi Pegiat Ekraf
相关推荐:
- Link dan Cara Cek Akreditasi Kampus Lewat BAN
- Rampungkan Tender Offer, Samico Capital Kini Kuasai 65,56% Saham KLIN
- Target Naik 34%, Carsurin Targetkan Pendapatan Tembus Rp600 Miliar di 2025
- OECD: Inflasi di AS Akan Melonjak 3,9 Persen, Jelas Yang Menanggung Rakyat
- Sanksi Dicabut Trump, Suriah Akhirnya Bisa Rasakan Kembali Trading Kripto di Binance
- Filipina Juara Destinasi Pantai di Asia, Indonesia Kalah
- Anindya Bakrie Puji Kinerja Menkominfo Budi Arie: Gebrakan Beliau Itu Sangat Luar Biasa
- 5 Tips Broker Global Octa Meraih Sukses dalam Trading
- Pertamina Perluas Proses Pendataan Pembelian Pertalite Berbasis QR Code
- Minum Air Hangat Bisa Hancurkan Lemak Perut, Memangnya Benar?
- Jokowi dan Iriana Mulai Bermalam di IKN Hari Ini
- Revisi UU KPK, MK jadi Harapan Terakhir
- Jokowi hingga Raffi Ahmad Jajal Jalan Tol ke IKN Sambil Touring
- Terus Melejit, Green Financing BRI Tembus Rp89,9 triliun di Triwulan I 2025
- IWIP Serap Lebih dari 81.000 Tenaga Kerja Asli Indonesia
- Indonesia Bakal Kedatangan Daewoong Fexuprazan, Solusi Lebih Cepat dan Praktis untuk Pengidap GERD
- Akui Bangga dengan Anies Baswedan, Warganet: Semoga Cepat Jadi...
- Sanksi Dicabut Trump, Suriah Akhirnya Bisa Rasakan Kembali Trading Kripto di Binance
- Terus Melejit, Green Financing BRI Tembus Rp89,9 triliun di Triwulan I 2025
- FK Undip Akui Belum Ada Batasan Jam Kerja PPDS, di AS 80 Jam Per Minggu